9 Hal Yang Tidak Boleh Dilakukan ketika Hamil

Kehamilan yaitu anugerah yang harus dijaga , diperhatikan , dan dipelihara dengan seksama. Mengkonsumsi makanan yang bergizi dan sehat , minum susu kehamilan , kontrol ke dokter , dan olahraga rutin yaitu beberapa upaya yang biasanya dianjurkan para ibu hamil untuk kehamilan yang tetap sehat sampai menjelang persalinan. Namun , selain anjuran-anjuran tersebut , para ibu hamil juga wajib menghindari beberapa pantangan dan larangan yang mampu menyebabkan problem pada kehamilan mereka. Pantangan yang tidak boleh dilakukan ketika hamil tersebut ada banyak jenisnya , mulai dari pantangan yang sifatnya mitos (adat) sampai pantangan-pantangan dari sisi medis.

Pantangan Yang Tidak Boleh Dilakukan ketika Hamil

Dari sisi medis , sedikitnya kami telah merangkum 9 pantangan wajib yang tidak boleh dilakukan ketika hamil , di usia kehamilan berapapun. Pantangan-pantangan ini sifatnya urgen , dan jikalau dilarang mampu saja berakibat fatal baik pada ibu yang hamil maupun pada janin atau bayi yang dikandungnya. Berikut ini yaitu kesepuluh pantangan yang tidak boleh dilakukan ketika hamil tersebut!

1. Bekerja Berat

Pantangan yang pertama yaitu bekerja berat. Saat hamil , seseorang memang dilarang untuk melaksanakan kegiatan yang terlampau padat dan membutuhkan kerja otot yang besar , menyerupai mengangkat barang , bangun terlalu lama , atau kegiatan-kegiatan lain yang dapat menekan perut dan rahim mereka. Kegiatan-kegiatan berat tersebut dilarang karena dapat  berisiko menimbulkan benturan dan sangat berbahaya bagi perkembangan janin.

Bagi wanita karir , ketika hamil mereka juga dianjurkan untuk mengambil cuti terutama pada usia kehamilan renta atau trimester ketiga. Hal ini perlu dilakukan semoga badan tidak kelelahan dan siap menghadapi persalinan yang tinggal sebentar lagi.

2. Konsumsi Makanan Berisiko

Hal yang tidak boleh dilakukan ketika hamil selanjutnya yaitu konsumsi makanan-makanan yang berisiko. Ya , beberapa makanan yang sebelumnya aman dikonsumsi , mampu saja menimbulkan problem jikalau ia dimakan ketika Anda dalam keadaan hamil. Masalah umumnya tidak eksklusif Anda derita , melainkan bayi Anda-lah yang mungkin akan menerimanya.

Ada banyak makanan yang dilarang untuk dikonsumsi ketika hamil. Untuk lebih jelasnya mengenai jenis-jenis makanan tersebut , kami sudah membuat daftarnya dengan sangat lengkap di sini.

3. Konsumsi Obat Sembarangan

Ibu hamil juga sangat dilarang mengkonsumsi obat secara sembarangan , tanpa resep dan pengawasan dokter. Beberapa obat-obatan warung atau obat yang dibeli di apotek tanpa resep bila dikonsumsi ketika hamil dapat menyebabkan problem pada perkembangan janin. Anda harus perhatikan betul hal ini , karena sudah banyak kasus keguguran pada ibu hamil yang disebabkan karena konsumsi obat secara sembarangan. Oleh karena itu , bila Anda sakit , berusahalah untuk memeriksakannya ke dokter sehingga Anda mendapatkan pengobatan yang aman.

4. Perjalanan Jauh dan Berkendara

Yang tidak boleh dilakukan ketika hamil selanjutnya yaitu melaksanakan perjalanan jauh dan berkendara sendirian. Untuk perjalanan jauh , Anda bergotong-royong masih dimungkinkan asalkan menggunakan moda transportasi yang aman , sedangkan untuk berkendara sendirian Anda sebaiknya benar-benar tidak melakukannya jikalau jalan yang Anda lalui yaitu jalan yang rusak dan bergelombang. Untuk pemaparan lebih terang mengenai problem ini , Anda dapat mengunjungi link ini.

5. Kosmetika dan Perawatan Rambut

Beberapa kosmetik misalnya krim pemutih , maskara , lipstik , dan pewarna kuku diketahui mengandung senyawa-senyawa yang sangat sensitif bagi janin dan kehamilan , begitupun dengan bahan-bahan yang digunakan untuk perawatan rambut di salon. Oleh karena itu , selama hamil kosmetik-kosmetik tersebut dianjurkan untuk digunakan apapun alasannya. Pemaparan mengenai kosmetik selama hamil dapat Anda temui pada artikel ini.

6. Menggunakan Sepatu Hak Tinggi

Menggunakan sepatu hak tinggi juga termasuk hal yang tidak boleh dilakukan ketika hamil karena dapat menghipnotis pemfokusan pada perut , menyebabkan kram kaki , serta memperparah tekanan pada otot punggung. Jika dipaksakan , penggunaan sepatu hak tinggi juga mampu berisiko menyebabkan terpeleset , benturan , dan keguguran.

7. Menggunakan Racun Nyamuk

Untuk menghindari gigitan nyamuk , terutama ketika ekspresi dominan pancaroba , para ibu hamil dianjurkan selalu tidur dalam kelambu dan menghindari penggunaan obat nyamuk jenis apapun. Obat nyamuk memiliki kandungan materi aktif yang memang tidak membahayakan bagi orang sampaumur , namun bagi janin senyawa-senyawa ini mampu menimbulkan banyak masalah.

8. Pola Hidup Tidak Sehat

Menerapkan rujukan hidup sehat yaitu kewajiban bagi setiap ibu hamil jikalau ingin bayinya tumbuh dengan sehat dan selamat. Pola hidup sehat dapat dilakukan mulai dari makan makanan yang higienis , tidak merokok , tidur sempurna waktu , makan sempurna waktu , rutin mandi , olahraga , tidak merokok , dan minum minuman keras.

9. Diet selama Kehamilan

Diet juga termasuk hal yang tidak boleh dilakukan ketika hamil , karena dapat membahayakan ibu hamil dan janinnya. Diet selama hamil  akan menjadikan kekurangan vitamin , mineral , dan zat-zat lain yang sangat dibutuhkan bagi perkembangan janin. Lagi pula diet selama hamil juga tidak akan menunjukkan dampak konkret bagi Anda. Anda akan tetap terus gendut seiring dengan bertambahnya usia kehamilan.

Nah , itulah beberapa hal yang tidak boleh dilakukan ketika hamil ditinjau dari sisi medis. Kesembilan hal tersebut bergotong-royong merupakan pokok dari pantangan kehamilan yang harus dipatuhi oleh setiap ibu hamil di dunia. Oleh karena itu , jikalau ingin kehamilan Anda bebas dari problem , jauhilah pantangan-pantangan tersebut.